BERAWAL dari sebuah komunitas pemuda yang bertujuan sebagai wadah untuk melahirkan pemuda berkesenian yang sadar akan nilai seni dan budaya, Teater Moksa didirikan pada 30 Desember 2017.
Moksa merupakan akronim dari Pemoeda Berkesenian yang menjadi identitas teater ini sebagai laboratorium
dan wadah pengembangan berkesenian. Hubungan makna Moksa dengan bentuk gerakan teater ini sebenarnya karena selain alasan estetis, kesenian juga mengajarkan tentang konsep seni untuk masyarakat yang memberi nilai kebebasan. Syahdan, makna
kebebasan yang dimaksud dalam Teater Moksa adalah kebebasan dalam berkarya, berekspresi dan berkesenian
berdasarkan budaya Indonesia, Pancasila.
Teater Moksa yang dipimpin Panji Gozali ini mengadopsi cerita dari gejala zaman yang lumrah kita temui namun sering luput dari pikiran kita sebagai renungan dalam berbudaya. Tema kemanusiaan selalu menjadi perhatian utama Teater Moksa di setiap pementasannya.
TeaterMoksa memiliki agenda; diskusi rutin, kegiatan pengembangan kesenian, latihan teater, workshop, dan juga tentunya produksi teater. Selama ini, Teater Moksa jugaturut aktif dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat di beberapa kampung, lembaga/ instansi, organisasi/
komunitas, kafe/ tempat makan, dan sebagainya.
Redaksi menerima naskah, foto, dan informasi yang berkaitan dengan seni-budaya. Naskah, foto, dan informasi tersebut akan disunting sesuai dengan misi-visi penerbitan ini